12 Jam! Penembak Hansip Cakung Dibekuk Resmob di Bakauheni

Dalam waktu kurang dari 12 jam, polisi berhasil mengungkap dan menangkap pelaku penembakan terhadap anggota Pertahanan Sipil (Hansip) atau Pam Swakarsa di kawasan Cakung Barat, Jakarta Timu.

Warning: Undefined variable $args in /home/u963642857/domains/mata.news/public_html/wp-content/themes/umparanwp/inc/shortcode-related.php on line 54

Warning: Undefined variable $args in /home/u963642857/domains/mata.news/public_html/wp-content/themes/umparanwp/inc/shortcode-related.php on line 54

Pelarian Singkat! Penembak Hansip Keok

JAKARTA, Matanews Dalam waktu kurang dari 12 jam, polisi berhasil mengungkap dan menangkap pelaku penembakan terhadap anggota Pertahanan Sipil (Hansip) atau Pam Swakarsa di kawasan Cakung Barat, Jakarta Timu.

Pelaku berinisial R ditangkap saat mencoba kabur ke Lampung dan diamankan oleh tim gabungan Subdit Resmob Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya di Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Budi Hermanto, mengatakan penangkapan dilakukan secara cepat berkat kerja sama lintas satuan dan informasi intelijen di lapangan.

“Pelaku berhasil diamankan dalam waktu 12 jam setelah kejadian. Ditangkap di Bakauheni saat hendak menyeberang dari Merak menuju Lampung,” ujar Budi dalam keterangan resminya, Minggu (9/11/2025).

Menurut Budi, penangkapan R dilakukan setelah polisi melacak arah pelarian pelaku melalui jaringan komunikasi dan kendaraan yang digunakan. “Tim Resmob bergerak cepat setelah memperoleh petunjuk dari hasil olah TKP dan keterangan para saksi,” katanya.

12 Jam
Dalam waktu kurang dari 12 jam, polisi berhasil mengungkap dan menangkap pelaku penembakan terhadap anggota Pertahanan Sipil (Hansip) atau Pam Swakarsa di kawasan Cakung Barat, Jakarta Timu.

Kronologi Penembakan: Dari Aksi Waspada Jadi Tragedi

Peristiwa penembakan terjadi pada Sabtu, 8 November 2025, sekitar pukul 03.30 WIB, di Kampung Baru, Jalan Pelajar RT 07/RW 09, Cakung Barat, Jakarta Timur. Korban, AS (42), yang merupakan petugas Hansip RW 09, tengah berjaga malam bersama dua rekannya, T (48) dan R (58).

Kapolsek Cakung, Kompol Widodo Saputro, menjelaskan bahwa korban semula melihat dua orang tak dikenal di rekaman CCTV yang tampak mencurigakan di sekitar permukiman.

“Korban saat itu sedang memonitor CCTV dan melihat dua orang diduga hendak mencongkel sepeda motor di pinggir jalan,” ujar Widodo.

Merespons hal itu, korban bersama dua rekannya langsung mendatangi lokasi menggunakan sepeda motor milik korban, B 4244 UEE.

Setibanya di lokasi, korban berusaha menghadang pelaku dengan menabrakkan motor ke arah mereka agar tidak kabur. Namun, upaya tersebut berujung bentrok fisik.

“Terjadi perkelahian antara korban dan pelaku, hingga terdengar suara tembakan dua kali,” jelas Widodo.

Tembakan itu mengenai bagian perut sebelah kiri korban, yang membuatnya tersungkur dan tewas di tempat. Kedua rekannya segera meminta pertolongan warga, sementara pelaku kabur meninggalkan lokasi dengan membawa senjata api yang digunakan.

12 Jam
Dalam waktu kurang dari 12 jam, polisi berhasil mengungkap dan menangkap pelaku penembakan terhadap anggota Pertahanan Sipil (Hansip) atau Pam Swakarsa di kawasan Cakung Barat, Jakarta Timu.

Lima Saksi Diperiksa, Barang Bukti Diamankan

Kombes Budi Hermanto mengatakan, setelah kejadian, penyidik Polres Metro Jakarta Timur bersama Ditreskrimum Polda Metro Jaya langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan memeriksa sejumlah saksi.

“Saat ini sudah ada tiga sampai lima orang saksi yang kami periksa, terdiri dari anggota Pam Swakarsa dan warga sekitar,” kata Budi.

Para saksi tersebut merupakan orang yang berada di sekitar lokasi saat insiden terjadi, termasuk dua rekan korban yang melihat langsung detik-detik penembakan. Polisi juga telah mengamankan beberapa barang bukti di lokasi kejadian untuk dianalisis lebih lanjut.

“Termasuk pengolahan barang bukti yang ditemukan di TKP,” ujar Budi.

12 Jam
Dalam waktu kurang dari 12 jam, polisi berhasil mengungkap dan menangkap pelaku penembakan terhadap anggota Pertahanan Sipil (Hansip) atau Pam Swakarsa di kawasan Cakung Barat, Jakarta Timu.

Dibekuk di Bakauheni Saat Hendak Kabur

Hasil penyelidikan cepat polisi mengarah kepada R, yang diduga kuat sebagai pelaku utama penembakan.

Tim Resmob Polda Metro Jaya segera bergerak ke Pelabuhan Merak setelah mendapat informasi bahwa R mencoba kabur menuju Pulau Sumatra.

“Pelaku kami amankan di Pelabuhan Bakauheni tanpa perlawanan berarti. Ia diduga berusaha melarikan diri dari kejaran aparat,” jelas Budi.

Saat ini, polisi masih melakukan pengejaran terhadap pelaku lain yang terlibat serta senjata api yang digunakan dalam aksi penembakan tersebut.

“Tim dari Resmob dan Polres Jakarta Timur masih di lapangan untuk mengejar pelaku lainnya dan mencari senpi yang digunakan,” kata Budi.

12 Jam
Dalam waktu kurang dari 12 jam, polisi berhasil mengungkap dan menangkap pelaku penembakan terhadap anggota Pertahanan Sipil (Hansip) atau Pam Swakarsa di kawasan Cakung Barat, Jakarta Timu.

Komitmen Polisi Ungkap Tuntas Kasus Penembakan

Polda Metro Jaya menegaskan akan menindak tegas setiap tindakan kekerasan bersenjata yang mengancam keamanan publik.

“Kami berkomitmen untuk menegakkan hukum tanpa pandang bulu. Ini menjadi bentuk tanggung jawab kami menjaga keamanan masyarakat,” ujar Budi.

Ia juga mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan mempercayakan proses hukum kepada pihak kepolisian.

“Situasi di lokasi saat ini sudah kondusif. Kami pastikan seluruh pelaku akan segera ditangkap,” tegasnya.

Korban AS dikenal sebagai sosok aktif di lingkungan RW 09 Cakung Barat, yang kerap terlibat dalam kegiatan ronda malam dan keamanan warga.

Kematian AS menjadi duka mendalam bagi warga sekitar yang menilai almarhum sebagai pribadi ramah dan tangguh.

“Beliau orangnya peduli. Kalau ada yang mencurigakan, selalu sigap,” ujar salah satu warga.

Dengan tertangkapnya pelaku R, warga berharap kasus ini segera tuntas dan keadilan bagi korban dapat ditegakkan sepenuhnya.

“Semoga pelaku lain juga cepat ditangkap,” ucap warga lainnya. (Int)


Warning: Attempt to read property "term_id" on bool in /home/u963642857/domains/mata.news/public_html/wp-content/themes/umparanwp/widget/widget-collection.php on line 7

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *