BPKH dan Sigit Purnomo Gelar Khitanan Akbar!

Khitanan Massal Yayasan Uniq Subulussalam Nusantara

JAKARTA, Matanews — Suasana penuh keceriaan dan haru menyelimuti halaman Yayasan Uniq Subulussalam Nusantara, Jl. Ancol Selatan, Sunter Agung, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Sabtu (10/10/2025). Ratusan warga berbondong-bondong hadir dalam kegiatan Khitanan Massal yang digelar yayasan bekerja sama dengan Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) sebagai bagian dari Program Kemaslahatan 2025.

Acara sosial yang diinisiasi oleh Anggota DPR RI Komisi VIII Fraksi PAN, Sigit Purnomo, S.Ap., S.H., ini berhasil menarik antusias masyarakat, terutama warga Kelurahan Sunter Agung, dengan total peserta mencapai 100 anak, bahkan sempat melebihi kuota hingga 106 peserta.

Kegiatan Sosial untuk Umat

Ketua Panitia, Guntur, menyampaikan rasa syukur dan apresiasinya atas dukungan semua pihak.

“Kami sangat berterima kasih kepada BPKH dan Bapak Sigit Purnomo atas bantuannya sehingga acara ini bisa berlangsung sukses. Semoga kegiatan seperti ini bisa terus dilanjutkan dan semakin bermanfaat bagi masyarakat,” ujarnya.

Guntur yang juga menjabat sebagai Ketua RT setempat menegaskan bahwa kegiatan ini tidak dipungut biaya sama sekali. Seluruh peserta mendapatkan fasilitas khitan gratis, paket perlengkapan ibadah, bingkisan, serta uang saku.

Dari Sosial hingga Pendidikan Gratis

Ketua Yayasan Uniq Subulussalam Nusantara, Ustadz Muhammad Dzaky, mengungkapkan bahwa kegiatan ini adalah bagian dari komitmen yayasan yang telah berdiri sejak 2009 untuk memberikan manfaat kepada masyarakat luas, terutama di bidang sosial dan pendidikan.

“Kami memiliki lembaga pendidikan dari TPA, Ibtidaiyah, Tsanawiyah hingga Aliyah dengan total 387 santri, semuanya digratiskan. Tidak ada biaya sama sekali,” jelas Dzaky.

Menurutnya, meskipun pendaftar kegiatan khitanan massal melebihi kapasitas, panitia tetap melayani seluruh anak yang hadir.

“Kami sudah berkoordinasi dengan tim medis agar tetap bisa melayani tambahan enam peserta di luar kuota awal,” katanya.

Dukungan BPKH dan Program Kemaslahatan

Dari pihak BPKH, hadir Dr. Dyah Rahayu, S.H., M.H., selaku Kepala Divisi Monitoring, Evaluasi, dan Pelaporan Kemaslahatan BPKH, yang menjelaskan bahwa kegiatan seperti ini merupakan bentuk nyata dari Program Kemaslahatan Dana Abadi Umat (DAU).

“Program ini bersumber dari dana setoran awal haji dan Dana Abadi Umat. Berdasarkan Undang-Undang Nomor 34 Tahun 2014, BPKH memiliki mandat untuk tidak hanya mengelola dana haji, tetapi juga memberikan manfaat kemaslahatan bagi umat,” jelas Dyah.

Program kemaslahatan BPKH, lanjutnya, mencakup bidang kesehatan, pendidikan, dakwah, sosial-keagamaan, ekonomi umat, hingga tanggap bencana dan dijalankan melalui kolaborasi dengan berbagai lembaga nasional seperti BAZNAS dan Dompet Dhuafa.

Sigit Purnomo Dorong Skala Lebih Besar

Dalam sambutannya, Anggota DPR RI Komisi VIII, Sigit Purnomo, menyampaikan apresiasinya kepada Yayasan Uniq Subulussalam Nusantara dan BPKH atas kerja sama nyata bagi masyarakat.

“Saya berharap kegiatan seperti ini dapat diperluas hingga seribu peserta di seluruh wilayah Jakarta Utara. Ini bukti bahwa dana umat bisa benar-benar kembali kepada masyarakat,” tegasnya.

Apresiasi dari Pemerintah dan Warga

Kegiatan tersebut juga dihadiri oleh Lurah Sunter Agung, Gatot Subroto, yang menyampaikan rasa terima kasih atas kontribusi positif lembaga sosial dan pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan warga.

“Saya sangat mengapresiasi kegiatan yang membawa manfaat langsung bagi masyarakat. Ini sinergi yang baik antara pemerintah, lembaga, dan tokoh masyarakat,” ujarnya.

Turut hadir pula Ketua LMK Kelurahan Sunter Agung Sudarman T., Ketua FKDM Ahmad Syamsudin, perwakilan Bhabinkamtibmas, Babinsa, Satpol PP, serta tokoh masyarakat setempat.

Salah satu orang tua peserta, Yuni, warga RT 17 RW 05 Sunter Muara, tidak bisa menyembunyikan rasa bahagianya.

“Alhamdulillah, program ini sangat membantu warga seperti kami. Anak saya Yusuf (6 tahun) ikut khitan gratis dan dapat bingkisan peci, baju koko, sarung, tas, dan amplop,” katanya dengan senyum lega.

Kebersamaan dan Keberkahan

Kegiatan yang berlangsung hingga siang hari itu berjalan lancar dan penuh suasana kekeluargaan. Para peserta tampak gembira dengan iringan doa, lantunan selawat, dan hiburan anak-anak.

Panitia berharap kegiatan serupa bisa terus digelar secara rutin agar semakin banyak masyarakat yang merasakan manfaatnya.

“Khitanan massal ini bukan hanya soal kesehatan, tapi juga tentang membangun solidaritas dan kepedulian sosial di tengah masyarakat perkotaan,” tutup Ustadz Muhammad Dzaky. (Bgs)