Pemerintah Pacu Ekonomi Kreatif Sumatera Barat, Creative Hub Tanah Datar Diresmikan

Pemerintah Pacu Ekonomi Kreatif Sumatera Barat

JAKARTA, Matanws — Pemerintah terus menggenjot sektor ekonomi kreatif sebagai pilar pertumbuhan ekonomi nasional. Menteri Ekonomi Kreatif sekaligus Kepala Badan Ekonomi Kreatif, Teuku Riefky Harsya, meresmikan peluncuran Creative Hub Tanah Datar di Sumatera Barat, sebuah fasilitas yang dirancang sebagai ruang pengembangan kreativitas, inovasi, serta inkubasi produk-produk kreatif lokal.

Dalam sambutannya, Teuku Riefky menyampaikan apresiasi terhadap masyarakat Tanah Datar yang dinilai memiliki energi besar dalam mengembangkan ekonomi kreatif. Menurutnya, potensi budaya yang kuat dan semangat inovasi masyarakat setempat menjadikan daerah ini salah satu pusat pertumbuhan ekonomi kreatif yang menjanjikan.

“Sumatera Barat adalah satu dari 15 provinsi prioritas yang ditetapkan Presiden Prabowo untuk dikembangkan sektor ekonomi kreatifnya. Saya bangga melihat komitmen Bupati Tanah Datar yang memiliki visi jauh ke depan dalam memajukan industri kreatif daerah,” ujarnya, Rabu (26/11/2025).

Banjir Dan Longsor Rengut Koran, BNPB Laporkan 10 Daerah Di Sumatra Terendam

21 jam

Ia menambahkan, paduan antara akar budaya Minangkabau, teknologi digital, dan kreativitas generasi muda dapat mendorong lahirnya ekosistem ekraf yang kuat dan berdaya saing.

Kolaborasi Pemerintah Pusat dan Daerah

Peluncuran Creative Hub merupakan bagian dari kemitraan antara Kementerian Ekraf dan Kabupaten/Kota (KaTa) Kreatif Tanah Datar. Kolaborasi tersebut ditujukan mempercepat pertumbuhan industri kreatif melalui pembangunan ekosistem yang lebih terstruktur, mulai dari akses ruang kreatif hingga peningkatan kapasitas pelaku usaha.

Tanah Datar yang telah ditetapkan sebagai Kata Kreatif sejak 2021 dikenal memiliki kekayaan budaya yang beragam, mulai dari seni tari, musik, hingga kriya. Dengan fondasi itu, daerah ini dipandang memiliki peluang besar untuk tampil lebih kuat, baik di tingkat nasional maupun pasar global.

Banjir Dan Longsor Rengut Koran, BNPB Laporkan 10 Daerah Di Sumatra Terendam

21 jam

Potensi Anak Muda Tanah Datar

Dalam kunjungannya, Teuku Riefky menyoroti besarnya potensi anak muda sebagai motor penggerak ekonomi kreatif. Ia menyebutkan bahwa berbagai karya yang ditampilkan dalam Ekraf Fest mulai dari seni pertunjukan, musik, fesyen, fotografi, hingga film memiliki nilai komersial tinggi dan hanya membutuhkan sedikit penguatan agar bisa menembus pasar lebih luas.

“Ini bisa membuka lapangan kerja baru dan menjadi solusi nyata untuk mengurangi pengangguran,” kata Riefky. Ia menilai bahwa Creative Hub dapat menjadi ruang inkubasi yang efektif bagi generasi muda untuk memperkuat kemampuan produksi, promosi, hingga pemasaran.

Komitmen Pemerintah Daerah

Bupati Tanah Datar, Eka Putra, menegaskan bahwa pengembangan sektor ekraf tidak hanya menjadi upaya pelestarian budaya, tetapi juga merupakan strategi meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Ia berharap Creative Hub dapat berkembang menjadi pusasumatrat kegiatan kreatif yang mendorong tumbuhnya pelaku usaha baru serta memperkuat daya saing produk lokal.

“Dengan hadirnya Creative Hub, kami berharap subsektor ekraf dapat berkembang lebih luas serta menjadi ruang bagi generasi muda untuk berkarya dan memasarkan produk mereka,” ujarnya.

Dukungan Hak Kekayaan Intelektual

Pada kesempatan itu, Menteri Ekraf juga menyerahkan sertifikat Hak Kekayaan Intelektual (HKI) kepada lima pelaku ekraf dari subsektor seni pertunjukan, musik, film, dan fotografi. Langkah ini dinilai sebagai bentuk komitmen pemerintah untuk melindungi karya kreatif sekaligus meningkatkan profesionalisme industri di Tanah Datar.

Menteri Ekraf turut didampingi Direktur Fasilitasi Infrastruktur Fahmy Akmal, Direktur Kuliner Andi Ruswar, serta Direktur Televisi dan Radio Pupung Thariq Fadhillah. (cka)