Rupiah Kembali Melemah di Hadapan Dolar AS
Rupiah Kembali Melemah di Hadapan Dolar AS, Rp16.674 per Dolar
JAKARTA, Matanews — Nilai tukar rupiah pada pembukaan perdagangan Rabu (1/10/2025) di pasar spot Jakarta kembali melemah. Rupiah terkoreksi sebesar 9 poin atau 0,05 persen menjadi Rp16.674 per dolar Amerika Serikat (AS) dibandingkan penutupan sebelumnya di level Rp16.665 per dolar AS.
Pelemahan tipis ini mencerminkan tekanan yang masih membayangi mata uang domestik seiring ketidakpastian global, khususnya terkait kebijakan moneter Amerika Serikat. Pasar menanti sinyal terbaru dari bank sentral AS, Federal Reserve, mengenai arah suku bunga acuan.
Ekonom menilai, pergerakan rupiah hari ini masih akan dipengaruhi oleh kombinasi faktor eksternal, seperti penguatan dolar AS akibat meningkatnya imbal hasil obligasi AS, serta faktor internal berupa stabilitas ekonomi domestik.
“Rupiah cenderung bergerak dalam rentang terbatas karena investor masih wait and see terhadap data ekonomi global, khususnya inflasi dan suku bunga AS,” ujar seorang analis pasar uang di Jakarta.
Meski terkoreksi, pelemahan rupiah terbilang moderat. Sejumlah pelaku pasar memperkirakan mata uang Garuda berpotensi menguat kembali apabila ada arus masuk modal asing di pasar obligasi maupun saham.
Bank Indonesia (BI) disebut tetap siap melakukan langkah stabilisasi di pasar valas guna menjaga pergerakan rupiah agar sesuai dengan fundamental ekonomi. (Chl)




Warning: Attempt to read property "term_id" on bool in /home/u963642857/domains/mata.news/public_html/wp-content/themes/umparanwp/widget/widget-collection.php on line 7