- Polsek Cakung Tangkap Pelaku Pengeroyokan Ojek Online di Jalan Raya Pulogebang
- Pengungkapan Kasus Curanmor di Polres Metro Jakarta Utara
- Ditreskrimum Polda Metro Jaya Berhasil Tangkap Pelaku Pencurian Bajaj
- Ditreskrimsus Polda Metro Jaya Ungkap Kasus Penipuan Trading Forex
- Polres Jakbar Gelar Ngopi Bada Ashar untuk Persiapan Pilkada 2024 Yang Aman dan Kondusif
- 107 Peserta Lolos Verifikasi Administrasi Calon Anggota Kompolnas 2024-2028
- Dewi, Istri Popeye, Kecewa: Yadi Sebut Penangguhan Penahanan Popeye Bukan Hasil Kerja Pengacaranya
- Zulfikar dan Paul Soroti Kinerja Polres Cianjur dalam Penanganan Kasus Herman Popeye
- Silaturahmi dan Sosialisasi Anggota PSN DPW Kabupaten Bekasi
- Dewi, Istri Herman Popeye, Meminta Keadilan kepada Polres Cianjur agar Semua yang Terlibat Ditangkap
Sejalan Pada Upaya Pemerintah Lindungi Masyarakat Adat, AMAN-Polri Terus Berkolaborasi
Metropolitan
![Sejalan Pada Upaya Pemerintah Lindungi Masyarakat Adat, AMAN-Polri Terus Berkolaborasi](https://mata.news/asset/foto_berita/IMG-20240210-WA0015.jpg)
Keterangan Gambar : Ilustrasi
MATANEWS, Jakarta - Komitmen pemerintah memberikan perlindungan dan advokasi pada masyarakat adat sejalan dengan eksistensi yang selama ini ditujukkan Aliansi Masyarakat Adat Nusantara (AMAN).
"Secara keseluruhan dari kelompok AMAN mendukung adanya kerja sama antar lembaga dalam mendukung program kerja pemerintah, khususnya Polri dalam menjaga situasi kamtibmas pada seluruh masyarakat adat yang ada di Indonesia,"bunyi keterangan tertulis AMAN.
Selain itu, upaya yang dilakukan ialah dengan mengawal pembahasan Rancangan Undang-Undang (RUU) Masyarakat Adat
Baca Lainnya :
- Polres Metro Tangerang Kota Kerahkan 727 Personel Gabungan Amankan Perayaan Imlek
- Wakapolresta Bandara Soetta Apresiasi Hubungan Baik dengan Wartawan di HPN 2024
- Penangkapan Terkait Meninggalnya Putra Artis Selebgram Tamara
- ETOS: PDIP, PKS, dan Gerindra Masuk 3 Besar Partai yang Lolos Parliamentary Threshold
- Polda Metro Jaya Menyatakan Kesiapan Mengamankan Kampanye Akbar di JIS dan GBK
"Agar dapat segera disahkan untuk melindungi hak-hak masyarakat adat ditengah pembangunan Nasional yang semakin masif," sebutnya.
Buktinya saat gelaran debat capres beberapa waktu lalu yang mana salah satu temanya menyangkut lingkungan, Sekretaris Jenderal AMAN Rukka Sombolinggi didapuk menjadi salah satu panelis.
Jika melihat ke belakang kontribusi AMAN pada pemerintahan juga dengan menyatakan keberpihakan pada Jokowi-Jusuf Kalla pada Pemilu 2014 silam.
"Namun pada Pemilu 2019 dan Pemilu 2024, AMAN memilih untuk bersikap netral. Sikap tersebut diambil karena hingga kini, RUU Masyarakat Adat belum juga disahkan," demikian keterangan tersebut.
Guna memuluskan cita-cita tersebut para pihak sebagai representasi AMAN pun turun langsung pada Pemilu 2024 lewat konstelasi Pileg.
Sejumlah kader AMAN yang tercatat sebagai caleg di antaranya:
1. Ketua Pengurus Harian Daerah AMAN Sembalun, Junaedi, caleg DPRD Lombok Timur, dari Partai Nasdem nomor urut 7, Daerah Pemilihan 5 meliputi Kecamatan Sembalun, Suela, Wanasaba, Pringgabaya, Sambelia.
2. Pelopor pergerakan perjuangan Masyarakat Adat dari komunitas adat Kutai Tik Tebing, Rozi Aman, caleg DPRD RI dari Partai NasDem nomor urut 3 Dapil 1.
3. Def Tri Hardianto, calon DPD RI nomor urut 4, berasal dari Kabupaten Seluma, Bengkulu.
4. Sekjen AMAN dua periode dan Ketua Dewan AMAN Nasional (DAMANNAS) Abdon Nababan calon DPD RI, asal Sumut.
5. Umbu Wulang Tanaamah Paranggi, calon DPD RI nomor urut 17, dari Nusa Tenggara Timur. (Red)
![Arisan Sehat](https://mata.news/asset/foto_iklantengah/IMG-20240123-WA0012.jpg)