- Kurang dari 24 Jam, Debt Collector Penganiaya Karyawan di Cengkareng Ditangkap Polres Jakbar
- 22 Preman Berkedok Ormas di CNI Puri Indah Jakarta Barat Diciduk Polisi
- Karyawan Pabrik Jadi Korban Kekerasan Oleh Debt Collector, Polres Jakbar Olah TKP Buru Pelaku
- Operasi Berantas Jaya 2025, Polres Metro Jakarta Barat Tertibkan Jukir Liar dan Pak Ogah
- Gandakan Surat Tanah, Ini Vonis Mantan Kades Seberida Ria Saprina
- Patroli Perintis Presisi Polres Pelabuhan Tanjung Priok Cegah Premanisme dan Gangguan Kamtibmas
- Cegah Premanisme, Ditbinmas Polda Metro Jaya Gandeng Ormas Bang Japar
- Kalapas Cibinong: Remisi Waisak Bentuk Apresiasi atas Perubahan Warga Binaan
- Patroli Perintis Presisi Amankan Kelompok Pemuda yang Diduga Hendak Tawuran di Jakarta Timur
- Premanisme Berkedok Parkir, 4 Orang Pelaku Paksa Warga Bayar Rp 20 Ribu di Jakpus
ETOS: Mari Hargai Keputusan MK, Sama Halnya Seperti 5 dan 10 Tahun Lalu
Pemilu 2024

Keterangan Gambar : Istimewa
MATANEWS, Jakarta - Direktur Eksekutif ETOS Indonesia Institute dan pengamat politik, Iskandarsyah, memberikan tanggapannya terkait antisipasi terhadap hasil putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang dinanti-nantikan.
Menurut Iskandarsyah, penting bagi kita semua untuk menerima hasil putusan MK dengan lapang dada, mengingat prosesnya telah dilalui dengan matang selama hampir sebulan.
"Hal ini tidak jauh berbeda dengan situasi 5 atau 10 tahun lalu, di mana pasangan calon Prabowo - Hatta Rajasa pada 2014 dan Prabowo - Sandiaga Uno pada 2019 juga menerima hasil putusan MK dengan lapang dada." ucap Iskandarsyah kepada media pada Senin, (22/4/2024).
Baca Lainnya :
- Pimpin Rakernis, Kadiv Humas Minta Jajaran Jaga Kepercayaan Masyarakat ke Polri
- Tim Perintis Presisi Polrestro Bekasi Kota Mengamankan 2 Terduga Pelaku Begal
- Kapolres Jakarta Pusat Melarang Anggota Membawa Senjata Api maupun Sangkur saat Pengamanan di MK
- Malam Akhir Pekan Polres Tulungagung Gelar Kegiatan Patroli Razia Skala Besar, Berhasil Amakan Miras
- Penemuan Mortir Berkarat di Kamal Kalideres Jakarta Barat, Ini Penjelasan Polisi
Iskandarsyah menyoroti pentingnya rekonsiliasi dan berpikir untuk kepentingan bangsa, terutama dalam menanggapi kebutuhan riil rakyat seperti lapangan pekerjaan, pendidikan murah, dan akses terhadap bahan pokok yang terjangkau.
"Saya menekankan bahwa politisi seharusnya bekerja sama untuk mengatasi masalah, bukan menciptakan konflik di tingkat bawah." tegasnya.
Iskandarsyah menambahkan bahwa keputusan MK harus diterima bersama, karena masih banyak agenda nasional yang harus dijalani, termasuk persiapan Pilkada serentak.
"Koalisi partai politik yang pernah berselisih selama Pilpres kemungkinan akan terbentuk kembali dalam persiapan Pilkada." ungkapnya
Menyimpulkan wawancaranya, Iskandarsyah menegaskan pentingnya rekonsiliasi dan mengingatkan bahwa ada banyak PR bangsa yang harus diselesaikan untuk kepentingan rakyat.
"Saya mengajak semua pihak untuk mendukung pemerintahan yang baru dan sah, serta siap menghadapi Pilkada serentak pada November 2024." ujarnya.
Iskandarsyah juga mengucapkan selamat kepada Presiden dan Wakil Presiden terpilih 2024-2029, dan mengajak semua pihak untuk tetap menghargai hasil putusan MK, serta fokus pada pembangunan bangsa dan kesejahteraan rakyat ke depan. (Wly)
