Erick Thohir Resmi Pecat Shin Tae Yong dari Kursi Pelatih Timnas Indonesia
PSSI

MATANEWS, Jakarta — Ketua Umum PSSI Erick Thohir secara resmi mengumumkan pemecatan Shin Tae Yong sebagai pelatih Timnas Indonesia dalam konferensi pers yang digelar di Jakarta pada Senin (6/1/2025). Keputusan tersebut diambil setelah melakukan evaluasi mendalam terkait dinamika yang terjadi di Timnas Indonesia.  

“Kita mengucapkan terima kasih kepada kinerja Coach Shin Tae Yong selama ini. Hubungan saya dengan beliau sangat baik, dan kita telah melakukan yang terbaik untuk mendukung program-program yang beliau kehendaki,” ujar Erick.  

Erick menjelaskan bahwa keputusan ini didasarkan pada kebutuhan akan perubahan dalam strategi dan komunikasi tim. “Dinamika dari Timnas ini perlu menjadi perhatian khusus oleh kami dalam evaluasi. Kami melihat perlunya ada pimpinan yang bisa lebih menerapkan strategi yang disepakati oleh para pemain, memiliki komunikasi yang lebih baik, dan implementasi strategi yang lebih efektif,” lanjutnya.  

Baca Lainnya :

• Kompolnas Apresiasi Polri Atas Keberhasilan Operasi Lilin 2024
• Polsek Kembangan Kembali Tangkap Pelaku dalam Pengembangan Kasus Narkoba Tahun Baru 2025
• Hasil Lanjutan Sidang KKEP, Polri Tegas Tangani Kasus di Event DWP 2024
• KPU DKI Jakarta Apresiasi Polda Metro Jaya Amankan Pilkada 2024
• Polri berhasil mengamankan 202 tersangka terorisme Sepanjang Tahun 2023-2024

Erick memastikan bahwa Shin Tae Yong telah menerima pemberitahuan resmi terkait pemecatannya dari Ketua Badan Tim Nasional (BTN) Sumardji.  

“Pak Sumardji sudah bertemu Coach STY tadi pagi, surat menyurat juga sudah diterima. Tentunya akan ada proses berikutnya mengenai hubungan kami yang kini telah berakhir. Saya ucapkan terima kasih atas dedikasi beliau selama ini,” papar Erick.  

Sejak ditunjuk sebagai pelatih Timnas Indonesia pada 2020, Shin Tae Yong berhasil membawa sejumlah perubahan signifikan. Salah satu pencapaian utamanya adalah mendongkrak peringkat FIFA Garuda dari posisi 174 ke 127 dunia. Selain itu, ia berhasil membangun kerangka tim yang kompetitif dengan memadukan pemain muda berbakat dan senior berpengalaman.  

Namun, langkah ini menimbulkan sejumlah tanda tanya, mengingat Shin Tae Yong masih memiliki kontrak hingga 2027. PSSI belum memberikan keterangan lebih lanjut mengenai kompensasi atau kelanjutan perjanjian kontrak tersebut.  

Keputusan Erick Thohir memecat Shin Tae Yong memicu beragam reaksi dari publik dan penggemar sepak bola nasional. Banyak yang mengapresiasi kontribusi besar Shin Tae Yong selama memimpin Timnas, namun tidak sedikit yang mempertanyakan arah kebijakan PSSI ke depan.  

Erick Thohir menegaskan bahwa keputusan ini diambil demi kebaikan dan perkembangan sepak bola Indonesia. “Ini semua kami lakukan demi kemajuan sepak bola Indonesia. Kami berkomitmen mencari pengganti yang dapat membawa Timnas Indonesia ke tingkat yang lebih tinggi,” tutup Erick.  

Kini, PSSI dihadapkan pada tantangan besar untuk mencari pelatih baru yang mampu melanjutkan momentum perkembangan Timnas Indonesia, baik di tingkat regional maupun internasional. (Wly)