Menuju Indonesia Emas, Lapas Kediri Gelar Upacara Harkitnas ke-116
Lapas Kelas IIA Kediri

MATANEWS, Kediri - Lapas Kelas IIA Kediri Kanwil Kemenkumham Jawa Timur menggelar upacara peringatan Hari Kebangkitan Nasional ke-116 Tahun 2024 bertema "Bangkit Untuk Indonesia Emas" diselenggarakan di lapangan Blok C Lapas Kediri, Senin (20/5/24).

Upacara tersebut dipimpin langsung oleh Plt Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Kediri, Budi Ruswanto. Saat bertindak sebagai Inspektur Upacara, Budi Ruswanto membacakan sambutan Menteri Komunikasi dan Informatika RI, Budi Arie Setiadi.

Dalam sambutannya, menyampaikan bahwa apa yang digagas Boedi Oetomo, Kartini dan para embrio bangsa, kemudian dirumuskan Bung Karno adalah “jembatan emas”. Kemerdekaan dibayangkan Bung Karno sebagai sebuah “jembatan emas” yang akan membawa bangsa Indonesia menikmati kehidupan sejahtera lahir dan batin di atas tanah sendiri.

Baca Lainnya :

• Lapas Kelas IIA Kediri dan Lingkungan Santo Albertus Gelar Ibadah Paskah Bersama
• Matanews Rayakan Ulang Tahun ke-7 di Villa 227 Puncak Bogor
• Wakil Menteri Ketenagakerjaan Afriansyah Noor Sambut Kedatangan Prabowo dari Qatar untuk Beri Bantua
• Ditpolair Korpolairud Baharkam Polri Buru Dalang Kasus Illegal Fishing Benih Bening Lobster di Bogor
• Kapolda Maluku Irjen Pol Lotharia Latif Terima Kunjungan Kakorpolairud Baharkam Polri di Ambon

"Kita berada pada fase kebangkitan kedua, melanjutkan semangat kebangkitan pertama yang telah dipancangkan para pendiri bangsa. Pada titik inilah seluruh potensi seluruh potensi sumber daya alam, bonus demografi, potensi transformasi digital, menjadi modal dasar menuju Indonesia Emas 2024. Mari kita rayakan kebangkitan nasional kedua menuju Indonesia Emas dengan mengambil keputusan yang tepat dan cermat," tuturnya.

Mengakhiri sambutannya beliau menyampaikan pesan kepada Petugas Pemasyarakatan. "Kepada seluruh jajaran Lapas Kediri saya berpesan tetaplah semangat bekerja dengan penuh dedikasi dan pantang menyerah, berikan darma baktimu melalui pengabdian yang terbaik. Untuk seluruh WBP ikutilah program-program pembinaan dengan baik karena masih banyak-banyak PR kebaikan yang akan kalian kerjakan setelah keluar dari sini", tambahnya.

Hal ini senada dengan arahan KaKanwil Kemenkumham Jawa Timur Heni Yuwono bahwa sebagai ASN tidak menganggap kegiatan upacara ini sebagai seremonial belaka. Tetapi wajib memahami esensi sejarah Kebangkitan Nasional yang diawali oleh Dr. Soetomo melalui organisasi Boedi Oetomo. (Wly)