Kebakaran di Lantai 3 Mapolda Banten, Api Berhasil Dipadamkan
Polda Banten

MATANEWS, Serang – Ruangan staf di lantai 3 Mapolda Banten, yang berlokasi di Jalan Syekh Nawawi Al Bantani, Kota Serang, mengalami kebakaran pada Minggu malam (9/3/2025). Api yang mulai berkobar pada pukul 21.40 WIB berhasil dipadamkan sekitar 22.20 WIB berkat upaya pemadam kebakaran dan bantuan dari Polda Banten.

Wakapolda Banten, Brigjen Hengki, yang turun langsung ke lokasi, mengonfirmasi bahwa tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.

Baca Lainnya :

• Kangkangi Surat Edaran Wali Kota Medan, Karaoke IN.CALL Nekat Beroperasi di Bulan Ramadan
• KPK Bungkam Soal Dugaan Masalah Hukum di Proyek Pipa Gas Cisem Tahap 1
• Oplos BBM Jenis Pertalite, SPBU di Jalan Flamboyan Disegel Polisi
• Gerebek 8 Sarang Narkoba, Polrestabes Medan & Polsek Jajaran Ringkus 14 Pelaku
• Pemusnahan 120 Kg Sabu, Bareskrim Polri Tegaskan Komitmen Berantas Narkoba

"Kejadian ini diketahui dari saksi sekitar pukul 21.40 WIB, dan api berhasil dipadamkan pada 22.20 WIB. Alhamdulillah, situasi sudah bisa diatasi," ucap Brigjen Hengki kepada wartawan, Minggu (9/3/2025).

Pantauan Tim Matanews di lokasi sekitar pukul 23.00 WIB, terlihat lima unit mobil pemadam kebakaran dari Kota Serang serta empat mobil water cannon milik Polda Banten dikerahkan untuk memadamkan api. Selain itu, listrik di gedung utama Mapolda Banten dipadamkan guna mempermudah proses pendinginan dan mencegah korsleting lebih lanjut.

"Ada lima mobil damkar yang dikerahkan, dibantu mobil water cannon dari Samapta Polda. Saat ini, masih dilakukan olah TKP untuk menyelidiki penyebab kebakaran," kata Brigjen Hengki.

Meski api telah berhasil dipadamkan, Brigjen Hengki menyatakan bahwa pihaknya masih menunggu hasil investigasi lebih lanjut dari laboratorium forensik untuk mengetahui penyebab pasti kebakaran.

"Untuk penyebabnya, nanti akan diteliti oleh laboratorium forensik. Besok tim akan datang untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut," tutupnya.

Hingga berita ini diturunkan, pihak kepolisian masih melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) guna memastikan tidak ada potensi kebakaran susulan dan mengidentifikasi dampak dari insiden ini. (Wly)